Mereka berpasangan dan bahu membahu mengerjakan soal yang diberikan oleh panitia. Menurut mereka, panitia menyiapkan soal tulis dan juga soal praktek hingga lima kali. Nilai dari kedua jenis soal tersebut kemudian diakumulasi dan dipilih nilai tertinggi pada proses penentuan juara.
Persiapannya yang hanya dua hari sempat membuat mereka kurang percaya diri dalam mengikuti lomba namun malam sebelum bertanding, mereka menyempatkan diri untuk sholat Tahajjud dan meminta pada Allah dan tenyata doanya dikabulkan oleh Alloh sehingga berhasil menjadi peserta terbaik ke-2 diantara ratusan peserta dari seluruh provinsi Jawa Timur.